Fenomena batu akik memang tiada habisnya. Keunikannya menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemarnya. Karena itu tak jarang, sekalipun itu harus diburu dengan harga mahal, batu ini tetap diburu untuk dikoleksi.
Salah satu jenis batu akik yang saat ini tengah menjadi buruan adalah Badar Besi. Batu yang dipercaya memiliki kandungan magnet dan didapat dengan menambang tersebut dikenal unik dan sulit untuk mendapatkannya. Karena itu harga batu ini pun menjadi tak murah.
Fenomena populernya batu tersebutlah yang kemudian melambungkan nama Kecamatan Karanggayam Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Sebab wilayah ini dikenal menjadi salah satu penghasil batu Badar Besi terbaik di Jawa Tengah.
Bagaimana tidak, daerah ini terdapat sebuah bukit yang dinamakan oleh warga setempat Bukit Bulu Beras, ternyata menjadi kawasan penghasil bahan akik untuk Badar Besi. Karena itu juga tidak sedikit warga yang menamakan bukit itu dengan sebutan Gunung Badar Besi.
Gunung ini terletak di perbatasan Desa Karangmojo dengan Desa Kalirejo, Kecamatan Karanggayam, atau sekira 25 kilometer dari Kota kebumen. Jarak lokasi penambangan Badar Besi dari perumahan penduduk sekira 500 meter dan hanya dapat dilalui dengan kendaraan bermotor. Di antara pohon pinus banyak terlihat gundukan batu berukuran raksasa.
Suparno, salah seorang penambang batu setempat, mengaku sudah 19 tahun menambang batu di wilayah itu. "Bukit Bulu Beras merupakan gudangnya batuan jenis badar besi. Dengan harga jual per kilo Rp100 ribu, membuat warga banyak yang melakukan penambangan disini," ujarnya.
Salah satu jenis batu akik yang saat ini tengah menjadi buruan adalah Badar Besi. Batu yang dipercaya memiliki kandungan magnet dan didapat dengan menambang tersebut dikenal unik dan sulit untuk mendapatkannya. Karena itu harga batu ini pun menjadi tak murah.
Fenomena populernya batu tersebutlah yang kemudian melambungkan nama Kecamatan Karanggayam Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Sebab wilayah ini dikenal menjadi salah satu penghasil batu Badar Besi terbaik di Jawa Tengah.
Bagaimana tidak, daerah ini terdapat sebuah bukit yang dinamakan oleh warga setempat Bukit Bulu Beras, ternyata menjadi kawasan penghasil bahan akik untuk Badar Besi. Karena itu juga tidak sedikit warga yang menamakan bukit itu dengan sebutan Gunung Badar Besi.
Gunung ini terletak di perbatasan Desa Karangmojo dengan Desa Kalirejo, Kecamatan Karanggayam, atau sekira 25 kilometer dari Kota kebumen. Jarak lokasi penambangan Badar Besi dari perumahan penduduk sekira 500 meter dan hanya dapat dilalui dengan kendaraan bermotor. Di antara pohon pinus banyak terlihat gundukan batu berukuran raksasa.
Suparno, salah seorang penambang batu setempat, mengaku sudah 19 tahun menambang batu di wilayah itu. "Bukit Bulu Beras merupakan gudangnya batuan jenis badar besi. Dengan harga jual per kilo Rp100 ribu, membuat warga banyak yang melakukan penambangan disini," ujarnya.