Batu Black opal sering disebut sebagai rajanya batu permata karena batu ini benar-benar memiliki keindahan yang tidak ditemukan pada jenis batu permata lain. Black Opal adalah Opal Hitam dan merupakan dari jenis batu opal paling dicari banyak kolektor dunia karena kemampuannya mengeluarkan warna yang sangat indah dan mempesona. Di Indonesia opal lebih dikenal dengan sebutan Batu Kalimaya atau jenis batu dengan kilau warna yang banyak ditemukan di wilayah Maja Lebak Banten.
Harga batu black kualitas terbaik bisa mencapai jutaan rupiah dan termasuk jenis permata paling di incar banyak kolektor. Negara penghasil opal terbesar di dunia adalah Australia atau hampir 90 persen batu opal berkualitas yang beredar dipasaran internasional banyak berasal dari negara kanguru tersebut.
Selain Australia, Indonesia juga termasuk negara penghasil opal dan banyak ditemukan di Provinsi Banten tepatnya di wilayah Lebak Banten. Konon batu kali maya asal Banten paling disukai banyak kolektor mancanegara karena memiliki keunikan dibandingkan jenis opal dari negara lain termasuk dari Australia
Batu Opal sudah dikenal dalam sejarah kekaisaran Romawi kuno. Konon sang Kaisar terkenal yang juga penguasa Romawi ‘Marcus Antonius’ waktu itu memberikan cendera mata berupa batu opal sangat indah untuk penguasa Mesir ‘Cleopatra’
Keunikan dari batu opal terletak pada kemampuannya menyebarkan cahaya dari warna beragam yang muncul dari dalam batu yang terdiri dari banyak variasi warna mulai dari jernih sampai sampai agak buram seperti putih, abu-abu, merah, hijau, zaitun, jingga, cokelat, mawar, biru, magenta, kuning, slat dan warna hitam. Sedangkan warna paling langka adalah warna merah dan hitam, sementara warna putih dan hijau termasuk warna umum yang banyak ditemukan dalam batu opal
Harga batu black kualitas terbaik bisa mencapai jutaan rupiah dan termasuk jenis permata paling di incar banyak kolektor. Negara penghasil opal terbesar di dunia adalah Australia atau hampir 90 persen batu opal berkualitas yang beredar dipasaran internasional banyak berasal dari negara kanguru tersebut.
Selain Australia, Indonesia juga termasuk negara penghasil opal dan banyak ditemukan di Provinsi Banten tepatnya di wilayah Lebak Banten. Konon batu kali maya asal Banten paling disukai banyak kolektor mancanegara karena memiliki keunikan dibandingkan jenis opal dari negara lain termasuk dari Australia
Batu Opal sudah dikenal dalam sejarah kekaisaran Romawi kuno. Konon sang Kaisar terkenal yang juga penguasa Romawi ‘Marcus Antonius’ waktu itu memberikan cendera mata berupa batu opal sangat indah untuk penguasa Mesir ‘Cleopatra’
Keunikan dari batu opal terletak pada kemampuannya menyebarkan cahaya dari warna beragam yang muncul dari dalam batu yang terdiri dari banyak variasi warna mulai dari jernih sampai sampai agak buram seperti putih, abu-abu, merah, hijau, zaitun, jingga, cokelat, mawar, biru, magenta, kuning, slat dan warna hitam. Sedangkan warna paling langka adalah warna merah dan hitam, sementara warna putih dan hijau termasuk warna umum yang banyak ditemukan dalam batu opal