Demam batu akik memanglah sudah menempa di beragam lokasi Indonesia. Batu akik jadi perbicangan hangat lintas generasi, dari mulai kelompok tua, muda, remaja ataupun golongan pria serta kaum wanita. Seluruhnya asik membicarakan batu mulia itu.
Populasitas batu akik juga menempa ke basis on-line.
Analisis Joy Intermedia, perusahaan service IT yang konsentrasi monitoring on-line serta analitic tool mencatat batu akik sudah jadi trending topic cukup lama. Perusahaan ini memantau perbicangan sekitar batu akik sepanjang sepekan pada website media sosial serta website yang lain. Akhirnya virus batu akik tidak ada putus untuk diperbicangkan.
Dalam info tercatat yang di terima VIVA. co. id, Kamis 26 Maret 2015, dalam sepekan yakni 10 sampai 17 Maret, batu akik diprediksikan sudah diperbincangkan di website sosial media sejumlah beberapa puluh juta.
Hasil monitoring tunjukkan pada 10 Maret, pembicaraan batu akik menyentuh 16, 8 juta, satu hari lalu melonjak jadi 34, 2 juta (11 Maret), 23 juta (12 Maret), 43, 2 juta (13 Maret), 19, 3 juta (14 Maret), 20, 9 juta (15 Maret), 29 juta (16 Maret) serta 18, 7 juta (17 Maret).
Pola yang sama saja diperlihatkan dari jumlah mention sekitar batu akik di sosial media. Terdaftar demam batu mulia ini membuahkan 6, 4 ribu mention (10 Maret), 8, 4 ribu (11 Maret), 7, 8 ribu (12 Maret), 17, 4 ribu (13 Maret), 10, 4 ribu (14 Maret), 6, 9 ribu (15 Maret), 9, 8 ribu (16 Maret) serta 7, 5 ribu (17 Maret).
Dari segi kelompok media yang dipakai untuk me-mention batu akik, nyaris semuanya nampak di Twitter (91, 3 %), 2, 2 % (komunitas), 0, 8 % (Facebook), 0, 7 % (video), 0, 1 % (berita), 0, 1 peren (photo) serta 4, 8 % (yang lain).
Website teraktif
Monitoring juga temukan account jejaring sosial media yang teraktif mengulas batu akik yakni @infojatim yang mana dibuka 10348 dengan jumlah mention 331. Account @info_sulsel membayangi dengan raihan (2200 akses/194 mention), disusul @inpojabar (2549 akses/169 mention).
Sedang dipandang dari segi website yang teraktif mengulas batu akik, hasil monitoring temukan twitter. com jadi jadi media yang paling disukai, dengan jumlah mention meraih 66514, disusul kaskus. co. id (1641 mention) serta plus. google. com (1597 mention).
Pemantauan juga temukan website yang paling punya pengaruh ke pemakai yakni kaskus. co. id dengan 35 ribu kunjungan, diikuti websta. me (25 ribu kunjungan).
Hasil monitoring itu hasil dari kerjasama data dari Joy Intermedia, Sotrender, Brand24 serta Berbagifoundation.
Populasitas batu akik juga menempa ke basis on-line.
Analisis Joy Intermedia, perusahaan service IT yang konsentrasi monitoring on-line serta analitic tool mencatat batu akik sudah jadi trending topic cukup lama. Perusahaan ini memantau perbicangan sekitar batu akik sepanjang sepekan pada website media sosial serta website yang lain. Akhirnya virus batu akik tidak ada putus untuk diperbicangkan.
Dalam info tercatat yang di terima VIVA. co. id, Kamis 26 Maret 2015, dalam sepekan yakni 10 sampai 17 Maret, batu akik diprediksikan sudah diperbincangkan di website sosial media sejumlah beberapa puluh juta.
Hasil monitoring tunjukkan pada 10 Maret, pembicaraan batu akik menyentuh 16, 8 juta, satu hari lalu melonjak jadi 34, 2 juta (11 Maret), 23 juta (12 Maret), 43, 2 juta (13 Maret), 19, 3 juta (14 Maret), 20, 9 juta (15 Maret), 29 juta (16 Maret) serta 18, 7 juta (17 Maret).
Pola yang sama saja diperlihatkan dari jumlah mention sekitar batu akik di sosial media. Terdaftar demam batu mulia ini membuahkan 6, 4 ribu mention (10 Maret), 8, 4 ribu (11 Maret), 7, 8 ribu (12 Maret), 17, 4 ribu (13 Maret), 10, 4 ribu (14 Maret), 6, 9 ribu (15 Maret), 9, 8 ribu (16 Maret) serta 7, 5 ribu (17 Maret).
Dari segi kelompok media yang dipakai untuk me-mention batu akik, nyaris semuanya nampak di Twitter (91, 3 %), 2, 2 % (komunitas), 0, 8 % (Facebook), 0, 7 % (video), 0, 1 % (berita), 0, 1 peren (photo) serta 4, 8 % (yang lain).
Website teraktif
Monitoring juga temukan account jejaring sosial media yang teraktif mengulas batu akik yakni @infojatim yang mana dibuka 10348 dengan jumlah mention 331. Account @info_sulsel membayangi dengan raihan (2200 akses/194 mention), disusul @inpojabar (2549 akses/169 mention).
Sedang dipandang dari segi website yang teraktif mengulas batu akik, hasil monitoring temukan twitter. com jadi jadi media yang paling disukai, dengan jumlah mention meraih 66514, disusul kaskus. co. id (1641 mention) serta plus. google. com (1597 mention).
Pemantauan juga temukan website yang paling punya pengaruh ke pemakai yakni kaskus. co. id dengan 35 ribu kunjungan, diikuti websta. me (25 ribu kunjungan).
Hasil monitoring itu hasil dari kerjasama data dari Joy Intermedia, Sotrender, Brand24 serta Berbagifoundation.